Makanan sehat harus mencakup sayur mayur dan buah-buahan selain sumber nutrisi selain karbohidrat, protein dan lemak. Berapa banyak asupan sayur dan buah yang ideal untuk menjaga tubuh tetap sehat?
Sayur dan buah merupakan sumber nutrisi antioksidan dengan kandungan vitamin dan mineral. Buah dan sayur juga kaya senyawa fitokimia anti-kanker serta serat.
Pakar Nutrisi dari IPB, Prof Made Astawan mengatakan, meski perannya yang sangat penting, konsumsi sayur dan buah masyarakat Indonesia jauh di bawah jumlah dianjurkan. Konsumsi rata-rata nasional hanya 10,5 gram perhari. Padahal, jumlah asupan disarankan mencapai 25-30 gram perhari.
Asupan sayur dianjurkan sebesar 3-5 sajian sedangkan buah 2-4 sajian per hari. Sayur dan buah berfungsi memelihara mikroflora usus, mencegah obesitas, diabetes melitus, hipertensi, kanker kolon. Bahkan, asupan secara benar dan sesuai buah dan sayur akan mencegah penyakit berat seperti divertikulosis, jantung koroner dan stroke serta batu empedu.
Berdasarkan anjuran Institut Kanker Amerika, sedikitnya tiap orang harus mengonsumsi lima kelompok pangan berwarna setiap hari, yakni merah, putih, biru atau ungu, kuning dan hijau.
"Keberagaman warna atau warna pelangi menunjukkan senyawa fitokimia tertentu yang berkhasiat mencegah penyakit tertentu," kata Prof Made di konferensi pers di Hotel Ritz Carlton Kuningan, Jakarta, Kamis, 8 Juli 2010. Bahkan di beberapa negara tertentu seperti Jepang, masyarakatnya dianjurkan mengasup sembilan warna sayur dan buah tiap hari.
Warna merah pada tomat dan semangka misalnya mengandung likopen yang mencegah penyakit jantung, prostat dan kolon. Apel merah, stroberi, kubis ungu mencegah alzheimer dan kanker. Mangga, ubi dan labu berkhasiat melindungi paru-paru dan jantung. Jambu biji, pepaya belimbing untuk sintesis kolesterol dan kanker dan sebagainya.
Untuk itu, Prof Made menyarankan agar mengasup jus buah yang mengandung tiga hingga lima jenis buah dan sayur berbeda warna. "Karena tidak ada satu jenis makanan pun yang memiliki nilai gizi dan nutrisi paling lengkap," katanya.
No comments:
Post a Comment